Minggu, 19 Agustus 2012

PEMBANTAIAN DI HARI RAYA IDUL FITRI

Minggu dini hari tanggal 19 Agustus 2012, malam takbiran, hari raya Idul Fitri tahun 2012. Tengah malam itu dengan mengendap-endap dia ditangkap. Dipisahkan dari keluarganya. Kemudian dia dikurung. Menjelang subuh dijemput dua orang yang satu membawa sebilah pisau dapur besar yang sangat tajam. Dua orang itu memegang erat tubuhnya, Kepalanya dipegang... kemudian pisau itu perlahan-lahan mengiris urat lehernya... Darah mengucur dari luka yang menganga di lehernya. Mengejang beberapa kali kemudian nyawanya lepas. Kedua orang itu tersenyum puas menyaksikan hasil perbuatan mereka.

Kejadian yang sangat mengerikan itu memakan korban yang diperkirakan ribuan bahkan jutaan nyawa.

Tapi jangan kira kejadian ini menimpa manusia lho. Kejadian ini menimpa jutaan ayam yang ada di indonesia, bahkan mungkin diseluruh dunia. Lihat saja kebiasaan bangsa ini ketika lebaran tiba, hampir setiap keluarga meotong ayam. Dan bagi yang tidak memotong maka dia membeli dari pedagang yang tentu saja ayamnya dipotong juga kan. Nah bagi yang tidak mampu memotong ayam atau pun membeli ayam, maka dia akan mendapat zakat yang digunakan untuk membeli ayam juga. Atau kalau dia tetap tidak membeli ay7am, maka ada tetangganya yang memberi dia ayam yang sudah barang tentu tetangga tersebut memotong ayam lebih banyak lagi.

Sungguh sadis ternyata manusia. Manusia adalah makhluk yang paling tega terhadap makhluk yang lain hanya untuk memenuhi selera makan mereka. Mulai dari ayam, kambing, sapi, kuda, biawak ular gurita, keong cacing, ulat dan asal itu masuk dalam kategori bernyawa atau pernah bernyawa maka akan mereka makan. Dan bukan hanya hewan. Tumbuhan, mulai dari kecambah, akar, batang, ranting, daun, bunga,buah, sampai biji pun mereka makan.Serakah banget ya.

Belum lagi orang-orang yang doyan sama semen, aspal, besi, beton, karet bahkan sesamanya sendiri. mereka mengais sampai pada bagian atom terkecil dari setiap materi yang ada di dunia ini.

Diakui atau tidak, KITA sebagai MANUSIA, hanya hidup untuk MAKAN. Semua yang kita lakukan adalah untuk memenuhi kebutuhan makan kita selama didunia. KITA adalah MAKHLUK yang SERAKAH, saking serakahnya, kita tidak memperdulikan kalau masih ada orang-orang yang masih sulit untuk memenuhi kebutuhan makan mereka, dan mereka melakukan apa saja hanya untuk bisa makan. Bahkan terkadang mereka tidak sadar kalau mereka sudah menjadi MAKANAN MANUSIA YANG LAIN.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar